BANDUNG- Konsolidasi terus dilakukan Partai Demokrat Jawa Barat. Kali ini dilakukan pendidikan politik sekaligus pelantikan DPAC (dewan pimpinan anak cabang) Kota Tasikmalaya.
Kegiatan tersebut dilaksanakan Sabtu (12/8/2023) di Hotel Grand Metro, Kota Tasikmalaya. “Kader dan bakal Caleg di Kota Tasikmalaya ini harus bahu membahu mendongkrak perolehan suara,” ujar Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto.
Dari 45 kursi DPRD, pada Pemilu 2019, Demokrat hanya meraih dua kursi. Turun tajam dibandingkan saat 2009 ketika Demokrat tampil sebagai juara. “Musuh kita berada di luar. Jangan saling menjatuhkan sesama caleg inter8,” tandas Anton.

Anggota Komisi I DPR RI ini minta DPC Partai Demokrat Kota Tasikmalaya kompak. Di bawah nakhoda Anang Safaat, Demokrat harus bangkit dan menyuarakan perubahan dan perbaikan.
Pendidikan politik diawali pelantikan pengurus delapan DPAC Kota Tasikmalaya. Pada Pemilu 2024, ada 45 kursi DPRD yang diperebutkan dari empat daerah pemilihan. Tercatat 657 ribu penduduk dengan hak pilih 538 ribu lebih.
Di acara tersebut, hadir juga pimpinan sejumlah partai lain. Kemudian, Kepala Bappilu DPP Partai Demokrat Andi Arief sebagai narasumber pendidikan politik. Anton juga ditemani Ahmad Bajuri selaku kepala BPOKK DPD Partai Demokrat Jabar.

Prosesi pelantikan diawali pembacaan SK. Lalu ketua, sekretaris, dan bendahara dari delapan DPAC maju. Mereka mengucapkan sumpah dan kata-kata pelantikan dipimpin Anton. Berikutnya, panji Partai Demokrat diserahkan Anton kepada ketua DPC.
Lalu, ketua DPC menyerahkan kepada salah satu ketua DPAC yang baru dilantik. “Saya minta panji Partai Demokrat dikibarkan di seluruh kecamatan di Kota Tasikmalaya,” pinta Anton.
Dalam kesempatan tersebut, Anton juga menyerahkan replika truk. “Saya minta truk ini harus dipenuhi suara sebanyak mungkin,” kata Anton.
Ketua DPC Partai Demokrat Kita Tasikmalaya Anang Safaat menyebut pihaknya menarget tujuh kursi DPRD. Oleh karena itu, dia terus melakukan pembinaan pengurus dan kader hingga anak ranting (level desa/kelurahan). Salah satunya dengan pendidikan politik.

Di Tasikmalaya, Anton bersama para kader Demokrat juga sempat menyanyikan lagu Perubahan karya “3 Pemuda Berbahaya”. Lagu tersebut pertama kali dirilis saat dialog rakyat di Gedung Sabuga, Bandung pada 6 Agustus 2023. (R-03)
2 kursi, 8 kecamatan, 4 dapil, 45 kursi