BANDUNG– Uu Ruzhanul Ulum pada Senin (29/7/2024) merapat ke Demokrat Jawa Barat. Wagub periode 2018-2023 ini datang khusus untuk menemui Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto.
Uu yang juga kader PPP ini diterima pengurus utama Demokrat Jabar. Antara lain, Anton Suratto (ketua), Muhammad Handarujati Kalamullah (sekretaris), dr Ratnawati (bendahara), dan Andi Jabidi (kepala Bappilu). Pertemuan di Kantor DPD Demokrat Jabar, kompleks Surapati Core, Jl PHH Mustofa Bandung.

Bukan sembarang bertemu. Uu Ruzhanul bermaksud mengambil formulir bakal calon gubernur/wakil gubernur. Sebelumnya, Uu telah datang ke DPP Partai Demokrat di Jakarta. Saat itu, dia diterima Andi Mallarangeng (sekretaris Majelis Tinggi Partai).
Oleh Andi Mallarangeng dipersilakan mendaftar di Demokrat Jabar. “Saya hari ini mau mengambil formulir bakal calon wakil gubernur dari Demokrat,” kata Uu.
Uu yang pernah 10 tahun menjadi bupati Tasikmalaya ini mengaku siap dipasangkan dengan siapa saja. Baik Ridwan Kamil (Golkar) ataupun Dedi Mulyadi (Gerindra).

“PPP hanya enam kursi, jadi saya juga mendaftar untuk dapat dukungan juga dari Demokrat,” tegasnya. Harapannya, Demokrat yang berada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) bisa membuka jalannya maju kembali di Pilgub Jabar 27 November mendatang.
Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto mengaku senang Uu Ruzhanul datang. Selain silaturahmi, juga penjajakan kemungkinan koalisi bersama Demokrat.
“Demokrat membuka kesempatan kepada tokoh-tokoh terbaik untuk maju,” tegas Anton.

Anggota Komisi I DPR RI ini menegaskan dulu sejumlah tokoh juga sudah datang ke Demokrat. Antara lain, Dedi Mulyadi (Gerindra) dan Bima Arya (PAN).
Anton juga telah memimpin safari politik ke sejumlah partai politik. Yaitu Partai Golkar, Gerindra, PAN, dan PKS. Semuanya dalam rangka menjajaki koalisi. Sehingga pada saatnya Demokrat bisa mengusung pasangan calon terbaik untuk gubernur dan wakil gubernur Jabar. (R-03)