Ini Kata Anton Soal Kenaikkan PPN yang Berpihak ke Rakyat Kecil

BANDUNG– Pemerintah sudah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN). Dari sebelumnya 11 menjadi 12 persen. Tapi tidak berlaku bagi semua produk dan jasa.

Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto menilai kebijakan yang diterapkan Presiden Prabowo tersebut sangat tepat. Juga bijaksana. Sebab, barang kebutuhan pokok masyarakat PPN-nya tetap seperti semula.

‘Kami mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang tidak mengenakan tarif PPN untuk kebutuhan pokok dan jasa,” ujar Anton.

Menurut wakil ketua Komisi I DPR RI ini, kebijakan tersebut sangat relevan dan sangat berpihak kepada rakyat. “Berpihak pada rakyat kecil,” tandas wakil rakyat dari dapil Kabupaten Bogor (Jabar V) ini.

Sebelumnya, di refleksi akhir tahun, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan partainya berada penuh di belakang kebijakan Presiden Prabowo. Selain berpihak ke rakyat kecil, menurut AHY, kenaikkan PPN dinilai tepat untuk kepentingan nasional.

“Partai Demokrat mendukung komitmen pemerintah untuk selalu berpihak kepada kepentingan nasional dan kesejahteraan rakyat,”tegas AHY yang juga Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan ini.

Berikut teks resmi dan lengkap keterangan AHY soal kenaikkan PPN jadi 12 persen.

Seperti digariskan ketua umum tersebut, Anton menyebut pihaknya terus menyosialisasikan PPN baru ke masyarakat. Caranya menugaskan para anggota legislatif baik baik di DPRD Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-Jabar.

“Para kader harus terdepan menjelaskan kenapa PPN naik. Juga memastikan semua kebutuhan pokok masyarakat tidak dikenakan PPN 12 persen,” kata Anton. (R-03)



Leave a Reply