BANDUNG– Akhirnya aklamasi. Itulah yang terjadi dalam Munas I saat penentuan ketua umum Bintang Muda Indonesia (BMI) periode 2025-2030.
Farkhan Evendi atau biasa dipanggil Cak Farkhan kembali menakhodai BMI, organisasi sayap pemuda Partai Demokrat. Munas pertama BMI digelar di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, pada Sabtu (12/7/2025).
Munas diikuti para ketua BMI tingkat provinsi dan kabupaten/kota dari seluruh Indonesia. Hadir juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat Dede Yusuf Macan Effendi.
“Kita harus menjaga semangat kebersamaan dan terus berinovasi,” ujar Cak Farkhan usai kembali terpilih jadi ketua umum DPN (Dewan Pimpinan Nasional) BMI.
Munas BMI yang digelar untuk pertama kalinya ini tidak hanya bertujuan memilih ketua umum dan kepengurusan periode 2025-2029, tetapi juga menjadi ajang konsolidasi kekuatan muda guna mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Juga mempersiapkan kemenangan Partai Demokrat pada Pemilu 2029.
Dalam proses penjaringan bakal calon ketua umum, sejumlah nama lain sempat muncul. Mereka diusulkan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) BMI se-Indonesia. Ada juga yang dimunculkan dari kader BMI yang kebetulan jadi anggota DPRD baik provinsi maupun kabupaten/kota.
Nama-nama tersebut, di antaranya Edi Kamal (Ketua BMI Aceh/anggota DPRD Aceh), Taufik Arahman (bendahara umum BMI/anggota DPRD Banten), Muhammad Zulfikar Suhardi (anggota DPR RI), Herzaky Mahendra Putra (kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat), R. Aditiya Utama (Sekjen BMI), dan Mohamad Ghiffari Adha (sekretaris DPD BMI Jakarta).
Namun, Farkhan Evendi akhirnya terpilih secara aklamasi. Sebab, hanya satu nama calon yang memenuhi persyaratan pencalonan dan disahkan Munas.
Cak Farkhan menegaskan bahwa BMI harus menjadi organisasi kepemudaan yang memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, terutama generasi muda.
Dia juga mengajak seluruh kader BMI untuk menjadi “bintang” yang bersinar, mengawal nilai-nilai Pancasila, dan memperjuangkan kepentingan rakyat melalui aksi nyata.
Di bawah kepemimpinan Farkhan Evendi, BMI fokus pada penguatan struktur organisasi dan penyusunan program kerja yang selaras dengan visi Partai Demokrat.
Organisasi ini juga berkomitmen memperluas peran dalam politik nasional, khususnya dengan mendorong partisipasi generasi muda di berbagai sektor pembangunan.
Dengan semangat kekeluargaan dan kebangsaan, BMI siap menjadi garda terdepan dalam mendukung visi pembangunan nasional serta memperjuangkan aspirasi rakyat.
“Dengan dukungan penuh dari seluruh kader, BMI optimistis dapat memberikan kontribusi signifikan bagi Indonesia,” tandas Cak Farkhan. (R-03)